5 Strategi Heri Hermansyah, Guru Besar Termuda FT yang Dari Sebab Itu Kandidat Rektor UI

Prof Dr Ir Heri Hermansyah, ST, MEng, IPU adalah satu Bersama tiga Kandidat rektor Universitas Indonesia (UI) periode 2024-2029. Dia dikenal sebagai guru besar termuda Untuk sejarah Fakultas Metode UI, yang memperoleh gelar Di usia 37 tahun Di 2013 lalu.

Tak hanya Memperoleh sejarah guru besar termuda, Heri berhasil menorehkan prestasi dan kontribusi Di UI, Antara lain menjadi Inisiatif Director SMART CITY Universitas Indonesia 2017-2020, mengelola dana research project USAID, menjadi project leader Di giant international grant, hingga mengelola dan Menyusun berbagai kerja sama Bersama kampus Di Amerika Serikat, kampus Untuk negeri, industri, serta pemerintah.

Maka Bersama itu, sebagai Kandidat rektor UI 2024-2029, Heri ingin terus Menyusun UI agar tetap menjadi mercusuar ilmu pengetahuan Di Indonesia. Dia menyampaikan lima strategi berdasarkan lima klaster yang telah diamati Pada menjadi Dekan FT UI Dari 2022 lalu.

Heri juga Membahas beberapa pendekatan masalah Di UI, yakni:

– UI belum mandiri soal pendanaan dan masih bergantung Di pendapatan Bersama Uang Kuliah Tunggal (UKT) mahasiswa

– Akses dan Mutu Pembelajaran belum modern, termasuk belum terbentuknya Kekayaan Budaya Dunia Pembaharuan dan entrepreneur

– Kajian Pembaharuan dan pengabdian Kelompok belum berdampak dan berkelanjutan

– Kiprah UI belum optimal Untuk persaingan Dunia perguruan tinggi negeri

– Tata kelola UI belum optimal

“UI juga harus bergelut Bersama pusaran arus problem VUCA (volatility, uncertainty, complexity, dan ambiguity) yang mendera dunia Di ini,” paparnya Untuk keterangan tertulis yang diterima detikEdu, Jumat (20/9/2024).

Sebagai menyelesaikan permasalahan-permasalahan tersebut, Heri mengusulkan lima strategi.

Strategi dan Inisiatif Unggulan Heri Dorong UI Terus Menjadi Mercusuar Ilmu Pengetahuan Di Indonesia

1. Menempatkan inisiatif kewirausahaan sebagai payung strategi yang mampu memberdayakan

2. Peningkatan akses dan Mutu Pembelajaran

3. Kajian dan Pembaharuan yang berdampak

4. Peningkatan daya Tantangan Dunia

5. Transformasi Kekayaan Budaya Dunia dan tata kelola.

Nantinya, strategi tersebut Berencana didukung Bersama 15 Inisiatif terobosan unggulan, yakni:

1. Reformasi tata kelola

2. Peningkatan dana abadi Bersama pengelolaan Di badan pengelola aset dan dana abadi UI

3. Pembuatan karakter unggul Karyaseni dan Kekayaan Budaya Dunia bangsa sivitas akademika

4. Peningkatan Mutu talenta dan kewirausahaan mahasiswa

5. Peningkatan Kesejaganan warga UI

6. Rekrutmen talenta Dunia

7. Peningkatan sarana digital dan TI kampus

8. Kemitraan strategis berbasis internasionalisasi

9. Pusat unggulan Kajian & Pembaharuan

10. Komunikasi strategis dan branding

11. Peradaban sains & Kekayaan Budaya Dunia Dunia

12. Penjaminan mutu

13. Fasilitas Pembuatan kampus

14. Pengakuan nasional & Internasional

15. Internasionalisasi & keterlibatan Dunia

“Kami berkomitmen Sebagai menyiapkan mahasiswa UI Untuk Berjuang Bersama tantangan Dunia dan Memperoleh Kekuatan, yang diperlukan Sebagai sukses Untuk lingkungan yang berubah Bersama cepat,” ucap Heri, yang menjabat sebagai Dekan FT UI periode 2022-2026.

Menurut Heri, sangat penting Untuk UI Sebagai terus Menyusun Kekayaan Budaya Dunia akademik yang menghargai transparansi, akuntabilitas, dan Mutu yang unggul.

“UI harus terus menjadi mercusuar ilmu pengetahuan, Karyaseni, dan Kekayaan Budaya Dunia yang berdampak positif ,serta menjadi akselerator kemajuan peradaban Kelompok Indonesia dan dunia,” tuturnya.

(faz/twu)