Kabar Baik! Pembantu Pemimpin Negara Diktisaintek Pastikan Ketahanan Magang Merdeka

Pembantu Pemimpin Negara Pembelajaran Tinggi, Sains, dan Ilmu Pengetahuan (Diktisaintek) 2024-2029 Prof Dr Ir Satryo Soemantri Brodjonegoro pastikan Inisiatif Magang Merdeka Akansegera dilanjutkan. Tetapi, Kementerian Diktisaintek Akansegera melakukan sejumlah pembenahan atas Inisiatif tersebut.

“Magang Merdeka dilanjutkan, Tapi Didalam berbagai macam pembenahan supaya Karya dan juga Mutu Untuk magangnya itu lebih kuat lagi,” Kata Satryo kepada wartawan Untuk Pembukaan Pameran Bulan Bahasa dan Sastra Ke Gedung A Kemendikbud, Jl Jenderal Sudirman, Senayan, Jakarta, Senin (28/10/2024) lalu.

Satryo menjelaskan banyak pembenahan yang harus dilakukan Ke Inisiatif Magang Merdeka. Walaupun kehadiran Inisiatif ini sudah baik, menurutnya masih ada beberapa kelemahan yang Akansegera diperbaiki Di masa kepemimpinannya.

“Kita lihat, memang banyak sekali yang harus dibenahi. Intinya tujuannya baik, cuman sekarang masih ada beberapa kelemahan. Perlu kita perbaiki secara akademik. Berjalan (programnya) sambil perbaiki,” tambahnya.

Inisiatif Kampus Merdeka Lain Juga Dilanjutkan

Tidak hanya magang merdeka, Sebelumnya Itu Satryo juga menegaskan flagship Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) dipastikan berlanjut. Ketahanan ini sejalan Didalam arahan Pemimpin Negara Prabowo Subianto.

Karena Itu, ia menilai tidak boleh Melakukan perubahan secara tiba-tiba dan Memperkenalkan Konsep Terbaru. Hal ini bisa mengakibatkan stagnasi yang Bisa Jadi berimbas buruk Untuk pelaku Pembelajaran.

“Tidak bisa kita Melakukan perubahan tiba-tiba Didalam Konsep Terbaru. Itu Akansegera menimbulkan suatu setback yang tidak bisa kita tangani,” ucapnya dikutip Untuk arsip detikEdu.

Ke era pemerintahannya sebagai Mendiktisaintek, Satryo ingin Pembelajaran tinggi membuat mahasiswa Memperoleh kemampuan critical thinking (berpikir kritis). Supaya lulusan RI nantinya bisa bertahan Ke Ditengah Situasi pasar kerja tahun 2030.

“We have to transform our educational methodology (Kita harus mentransformasikan metodologi Pembelajaran kita). Harus membuat anak-anak kita semua punya critical thinking. Otherwise (kalau tidak), kita tidak bisa survive (bertahan) Ke masa Didepan,” tuturnya.

Meski begitu, Satryo juga menekankan Pembelajaran Didalam pembelajaran yang membahagiakan. Sebab baginya Pembelajaran yang berhasil adalah ketika peserta didik dan pendidiknya sama-sama Sejahtera.

“Pembelajaran berhasil jika anak didik dan pendidiknya sama-sama Sejahtera lewat pembelajaran yang membahagiakan,” pungkas Satryo

Sebagai informasi, Keputusan Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) diinisiasi Kemendikbudristek Sebelum 2020 Untuk menjembatani kebutuhan Di perguruan tinggi dan industri Yang Berhubungan Didalam kompetensi lulusan Pembelajaran tinggi.

Para mahasiswa Kampus Merdeka diharapkan memenuhi kebutuhan industri Akansegera lulusan siap kerja. Magang Merdeka sendiri kini sudah masuk Di angkatan Di-7 dan telah memulai praktik langsung Ke perusahaan Sebelum September 2024 lalu.

Simak Video ‘Mendikti Saintek Sebut Magang Merdeka Akansegera Tetap Dilanjutkan’:

[Gambas:Video 20detik]

(det/pal)