Jakarta –
Dr Hanugra Aulia Sidharta ST MMT dan Dr Diah Risqiwati ST MT dikukuhkan bersama sebagai doktor Ke prosesi Wisuda Di-131 Institut Keahlian Sepuluh Nopember (ITS), Minggu (13/4/2025) lalu. Keduanya adalah pasangan suami istri (pasutri).
Pasangan ini Malahan kuliah bareng Di Departemen Cara Elektro, Fakultas Keahlian Elektro, dan Informatika Cerdas (FTEIC) ITS.
Sang istri, Dr Diah Risqiwati ST MT yang biasa dipanggil Kiki bercerita bahwa ia terlebih dahulu memulai studi doktoralnya Di ITS Ke 2019 lalu. Sedangkan sang suami, Hanugra, menyusul setahun Lalu Di departemen yang sama.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pasangan ini dibimbing Dari Prof Dr Ir Mauridhi Hery Purnomo MEng. Walaupun kuliah doktor Di jurusan yang sama, pasutri ini Memperoleh bidang Eksperimen yang berbeda, yakni Kiki Berorientasi Ke pengolahan sinyal dan Hanugra Ke pengolahan citra.
“Walaupun begitu, kami bisa menjalaninya bersama,” tutur Kiki, dikutip Untuk situs ITS.
Tetapi, perjalanan yang dilalui pasangan asal Malang ini tidak mudah. Ke tahun 2021, Hanugra Merasakan Situasi retina yang terlepas Untuk jaringan (ablasio retina) Ke mata kanan. Setahun berselang, mata kirinya pun Merasakan hal serupa. Tujuh kali operasi dan dua tahun masa penyembuhan membuat masa studi keduanya seakan diliputi kabut.
“Saya meyakinkan suami kalau pun ia sulit melihat, saya yang Berencana menjadi indera penglihatannya,” ungkap Kiki mengenang masa itu.
Untuk Lewat kesulitan tersebut, Kiki menjadi pasangan dan rekan seperjuangan Untuk Hanugra. Ia menuliskan, menarasikan, dan mendampingi setiap langkah Hanugra, Untuk mulai membaca jurnal hingga menyiapkan presentasi kandidasi.
“Di laboratorium, kami sampai dijuluki Habibie dan Ainun,” kata Kiki yang berprofesi sebagai dosen Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) ini sambil tertawa.
Perjuangan pasangan yang menikah Ke tahun 2009 ini pun akhirnya berbuah manis. Di awal tahun 2023, keduanya meraih hibah Eksperimen Di Shibaura Institute of Technology (SIT), Jepang. Tak hanya itu, karya ilmiah keduanya turut diakui secara internasional. Kiki dan Hanugra masing-masing mempublikasikan dua jurnal internasional, yakni satu jurnal terindeks Q1 dan satu jurnal terindeks Q2. Tak hanya wisuda bersamaan, keduanya juga Sebelumnya Itu telah menjalani sidang promosi doktor Di hari yang sama.
Untuk sudut pandang Hanugra sebagai suami, mengarungi bahtera Tempattinggal tangga bersamaan Didalam kehidupan akademis adalah tentang komitmen dan Kesejajaran. Menurutnya, ujian kehidupan yang selalu datang silih berganti Berencana terasa Lebih sulit jika dilalui sendiri.
“Sebab kuliah lebih Untuk Eksperimen dan belajar, tetapi juga menguatkan kita sebagai manusia,” tutur Hanugra yang merupakan dosen Inisiatif Studi Cara Informatika Universitas Binus Malang ini.
(nwy/nwk)
Artikel ini disadur –> Detiknews.id Indonesia: Suami-Istri Ini Wisuda S3 Bareng Di ITS, Di Kampus Dijuluki Habibie dan Ainun
