Ini Victoria Woodhull, Wanita Pertama yang Mencalonkan Diri sebagai Ri AS



Jakarta

Jauh Sebelumnya Hillary Clinton dan Kamala Harris mencalonkan diri sebagai Kandidat Ri Amerika Serikat, ada perempuan pertama yang ikut Untuk kontestasi politik itu. Ia adalah Victoria Claflin Woodhull.

Woodhull mencalonkan diri sebagai kandidat ketiga Untuk pemilihan umum AS tahun 1872. Kendati sejarah sebagian besar telah melupakannya Lantaran gagal Untuk kontestasi politik itu, Woodhull punya pesonanya sendiri.

Dikutip Untuk Mental Floss, yuk ketahui perjalanan Woodhull yang menjadi sosok “pertama” Untuk bidang Usaha dan politik, sebagai berikut.


ADVERTISEMENT


SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Latar Dibelakang Keluarga-Menikah

Terlahir Didalam nama asli Victoria Claflin, ia adalah anak keenam Untuk 10 bersaudara. Ia hanya menempuh Belajar 3 tahun sekolah dasar Di usia Di 8-11 tahun.

Hingga usianya yang Terbaru 15 tahun, Victoria menikah Didalam Canning Woodhull, seorang pria asal New York. Canning diketahui berasa Untuk keluarga berada.

Pernikahan ini membantu Victoria bebas Untuk keluarganya yang kumuh, tetapi tidak membantu banyak Untuk memperbaiki hidupnya. Suaminya ternyata seorang pecandu alkohol dan tukang selingkuh.

Lantaran beberapa kejadian, Victoria akhirnya menuntut cerai dan melanjutkan hidup. Di tahun 1866, ia menikah lagi Didalam Kolonel James Blood.

Menjadi istri kolonel menumbuhkan spiritualisme, radikalisme politik, dan dukungannya Pada free love atau bebas mencintai. Woodhull mendefinisikan cinta bebas berkaitan Didalam hak-hak wanita daripada pergaulan bebas.

Ia menganjurkan bila wanita bebas menikahi siapa pun yang ia pilih dan bercerai tanpa dampak sosial. Untuk benaknya, pernikahan seharusnya menjadi sistem yang ada Hingga luar lingkup regulasi pemerintah.

Komunitas seharusnya bisa menolak standar ganda apapun Untuk pria dan wanita Yang Berhubungan Didalam perselingkuhan. Yang Berhubungan Didalam pernikahannya, diketahui Woodhull dan sang kolonel akhirnya menikah dan bercerai dua kali. Kendati tidak jelas apakah pernikahan kedua melibatkan hukum.

Pemilik Surat Kabar Hingga New York

Blood yag berpikiran liberal Merangsang Woodhull dan saudaranya Tennessee Claflin Sebagai pindah Hingga New York bersamanya Di tahun 1868. Hal ini dilakukan Sebagai mengejar karier.

Hingga sana mereka bertemu dan memikat jutawan Cornelius Vanderbilt. Di bertugas sebagai peramal pribadi Vanderbilt, keduanya memperoleh beberapa kiat praktis tentang saham.

Melewati saham juga mereka bangkit Didalam kekayaan mencapai US$ 700 ribu. Didalam menggunakan uang tersebut, kakak beradik itu menjadi wanita pertama yang mendirikan dan mengelola firma pialang Di 1870.

Mereka dijuluki sebagai ‘ratu keuangan’ dan ‘pialang yang memikat’. Di tahun yang sama, mereka juga Memperoleh surat kabar sendiri bernama Woodhull and Claflin’s Weekly.

Surat kabar ini berhaluan kiri yang Berkata dirinya sebagai “organ pemikiran dan tujuan paling maju Hingga dunia”. Media ini diterbitkan kepada 20.000 pelanggan setiap minggu Di enam tahun.

Koran itu radikal dan berani dan menjadi media Woodhull Sebagai Memperkenalkan rencananya Sebagai mencalonkan diri sebagai Ri Amerika Serikat. Ia Berkata dirinya sebagai Kandidat Untuk “Organisasi Politik Kosmo” dan mencatat bila ini harus diratifikasi Dari konvensi nasional.

Di tahun 1871, Woodhull menjadi wanita pertama yang menyampaikan pidato Hingga hadapan Asosiasi kongres Amerika Serikat. Ia membicarakan bila wanita Memperoleh hak pilih setara Didalam lelaki.

Wanita Pertama yang Mencalonkan Diri sebagai Ri Amerika Serikat

Setelahnya pengumuman resmi Hingga korannya, ia menggandeng Frederic Douglass seorang aktivis anti perbudakan. Di berkampanye, Woodhull mengusung platform yang sangat liberal.

Ia menyerukan hak pilih Untuk perempuan, regulasi monopoli, nasionalisasi rel kereta api, delapan jam kerja sehari, Iuran Wajib langsung, penghapusan hukuman mati, dan Kesejaganan Untuk kaum miskin.

Sayangnya potensinya Sebagai menjadi Ri Dikatakan sangat kecil. Agar hampir tidak ada orang seumurannya peduli padanya.

Diketahui ia mencalonkan diri Di usia 34 tahun. Secara teknis umur ini belum sah secara hukum Sebagai Dari Sebab Itu Ri.

Didalam hak pilih universal yang masih Disekitar 50 tahun lagi, Woodhull tidak Akansegera dapat memilih dirinya sendiri Justru Untuk keadaan terbaik sekalipun. Tetapi, Di kenyataannya ia menghabiskan hari pemilihan umum Hingga penjara.

Di 2 November 1872, koran Woodhull menerbitkan sebuah pengungkapan yang pedas tentang pendeta Brooklyn Henry Ward Beecher. Ia dituduh berselingkuh Didalam salah seorang jemaatnya.

Berita ini menimbulkan ketidaksetujuan. Didalam waktu pemilihan umum yang tinggal beberapa hari lagi, Woodhull, Claflin, dan Blood ditangkap atas tuduhan bila artikel Weekly tidak senonoh dan menerbitkan surat kabar cabul.

Setelahnya hari pemilihan, ketiganya dibebaskan dan benar saja Woodhull kalah Untuk pemilihan. Bak jatuh tertimpa tangga, ia juga dikecam publik Lantaran masalah Beecher.

Di tahun 1877, Woodhull menutup korannya, menceraikan Blood, lalu pindah Hingga Inggris. Hingga sana, ia terkenal menjadi wanita pertama yang mencalonkan diri sebagai Ri AS dan menjalani sisa hidupnya hingga menutup mata.

(det/nwy)

Artikel ini disadur –> Detiknews.id Indonesia: Ini Victoria Woodhull, Wanita Pertama yang Mencalonkan Diri sebagai Ri AS