Edu  

Nama ‘Depok’ Ternyata Sebuah Singkatan, Ini Kepanjangan & Sejarahnya



Jakarta

Depok adalah salah satu kota yang terletak Hingga Disekitar Jakarta, tetapi termasuk Untuk Area Jawa Barat. Belum lama ini, beredar soal nama Depok yang disebut sebagai sebuah singkatan. Benarkah demikian?

Nama Depok disebut punya kepanjangan De Eerste Protestants Onderdaan Kerk. Penjelasan tersebut sebagaimana dituliskan Untuk makalah berjudul “Hubungan Sejarah Jawa Barat Didalam Sejarah Depok dan Masuknya Islam Hingga Depok” Dari Mumuh Muhsin.

Untuk bahasa Sunda kuno, kata “depok” berarti perkampungan atau pertapaan. Jika dilihat Untuk segi sejarah dan geografis, Depok adalah Dibagian Untuk Kerajaan Tarumanegara dan Kerajaan Sunda Pajajaran kala itu.


ADVERTISEMENT


SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Area Depok pun pernah Dari Sebab Itu Dibagian kekuasaan pemerintah Hindia Belanda hingga Jepang. Bagaimana sejarah Depok sendiri?

Sejarah Kota Depok

Melansir laman UIN Jakarta, dosen Fakultas Sosial dan Ilmu Politik UIN Jakarta, Muhamad Adian Firnas menuturkan bahwa sejarah Kota Depok tak bisa lepas Untuk pendudukan Vereenigde Oostindische Compagnie (VOC).

Nama Depok selaras Didalam sebutan Untuk Area otonom yang dimiliki Cornelis Chastelein. Nama Area kekuasaannya dinamakan Het Gemeente Bestuur van Het Particuliere Land Depok.

Cornelis adalah keturunan bangsawan Prancis. Di usia 17 tahun, ia telah berkarier Hingga VOC dan ikut ekspansi Hingga Batavia.

Kala itu, Area yang dibeli Cornelis tersebut berada Hingga Antara Sungai Ciliwung dan Sungai Pesanggrahan. Ia membeli area itu Untuk Lucas van de Meur, residen Cirebon seharga 300 rijksdaalders (Usd nasional).

Depok Dulu adalah Area Perkebunan

Cornelis membawa budak-budaknya Menyusun Depok menjadi lahan perkebunan kakao, jeruk, sitrun, nangka, dan belimbing. Untuk sehari-harinya, Cornelis menjalin hubungan Didalam para budak seperti bapak dan anak.

Cornelis bertugas sebagai pelindung dan memenuhi kebutuhan para budak. Sesudah Itu para budak Berencana membalas jasa Cornelis Didalam mengabdi.

Selain menggarap perkebunan, Cornelis juga menyebarkan ajaran Kristen. Sampai Didalam tahun 1713, Untuk 200 budaknya Disekitar 120 berhasil dikristenkan.

Para budak Cornelis dikelompokkan menjadi 12 marga yakni Jonathans, Laurens, Bacas, Loen, Soedira, Isakh, Samuel, Leander, Joseph, dan Zadokh. Merekalah yang Sesudah Itu menjadi Kelompok asli Depok.

Tahun 1980 Depok Dijadikan Kota Administratif

Di tahun 1980, Depok resmi dijadikan sebagai kota administratif lewat Surat Pembantu Pemimpin Negara Untuk Negeri RI No.135/3127/PUOD, tanggal 2 Agustus 1980.

Sesudah itu, Bupati Bogor Di itu, Ayip Ruchby, Menerbitkan Surat Keputusan Bupati Kepala Area Tingkat II No.PB.011/139/kpts/Huk/1999 tentang Pembentukan Skuat Persiapan Pembentukan Kotif Depok Di tanggal 23 Agustus 1980.

Peresmian Kota Depok dilakukan Di 18 Maret 1982. Di itu Kota Depok terdiri Untuk 3 kecamatan dan 17 desa yakni:

1. Kecamatan Sukmajaya, terdiri Untuk 6 Desa, yaitu: Mekarjaya, Sukma Jaya, Sukamaju, Cisalak, Kalibaru, Kalimulya.

2. Kecamatan Beji, terdiri Untuk 5 Desa, yaitu: Beji, Kemiri Muka, Pondok Cina, Tanah Terbaru, Kukusan.

3. Kecamatan Pancoran Mas, terdiri Untuk 6 Desa, yaitu Depok, Depok Jaya, Pancoran Mas, Mampang, Rangkapan Jaya, Rangkapan Jaya Terbaru.

Itulah sejarah Kota Depok beserta kepanjangannya. Semoga bisa menambah pengetahuan Terbaru Untuk detikers, ya!

(cyu/faz)

Artikel ini disadur –> Detiknews.id Indonesia: Nama ‘Depok’ Ternyata Sebuah Singkatan, Ini Kepanjangan & Sejarahnya