Jakarta –
Indonesia Heritage Agency (IHA) meraih Apresiasi detikcom Awards 2024 kategori ‘Lembaga Penggerak Pembuatan Museum dan Cagar Kearifan Lokal Global’. IHA Akansegera membuat museum menjadi fun dan membuat anak muda betah nongkrong Hingga museum.
“Harapan kami adalah berubahnya mindset maupun pelayanan-pelayanan yang baik Sebagai museum kita, Supaya bisa menjadi tempat yang nyaman menyenangkan Justru bisa Sebagai entertainment, tempat nongkrongnya anak muda itu bisa terwujud Bersama baik,” kata Kepala Indonesian Heritage Agency, Ahmad Mahendra.
Hal itu disampaikan Mahendra usai Memperoleh detikcom Awards 2024 Hingga Hotel The Westin, Jl HR Rasuna Said, Kuningan, Jakarta Di Kamis (17/10/2024).
Lewat Apresiasi detikcom Awards 2024, Mahendra mengatakan IHA Akansegera Berusaha sebaik Mungkin Saja Untuk memenuhi harapan Komunitas Indonesia Pada kelestarian museum-museum.
“Makanya ini adalah suatu Semangat Sebagai kita atas Apresiasi kami, artinya usaha kami mulai terwujud dan diapresiasi. Ini menjadi langkah pertama dan Pada Sebagai kita terus memahami museum-museum Hingga Indonesia,” tambah Ahmad.
Mahendra juga senang Sebab Museum Nasional Indonesia (MNI) kini sudah dibuka kembali Sebagai umum per 15 Oktober 2024. Pasca kebakaran, Museum Nasional Memiliki beberapa perubahan.
“Menurut saya banyak pekerjaan kita dan ini adalah langkah yang baik. Sekali lagi terima kasih dan mohon dukungannya kepada seluruh Komunitas Indonesia . Kami Akansegera melanjutkan PR-PR yang masih banyak sekali, Sebab Museum Nasional yang Terbaru kemarin dibuka dan sekarang banyak dinikmati, banyak perubahan wajah Terbaru,” tuturnya.
IHA sendiri merupakan badan layanan umum (BLU) Hingga bawah Kementerian Pembelajaran, Kebudayaan, Kajian, dan Keahlian (Kemendikbudristek). Badan ini bertanggung jawab atas pengelolaan 18 museum dan 34 situs cagar Kearifan Lokal Global nasional.
detikcom Awards adalah ajang Apresiasi yang dijalankan lewat penilaian yang ketat dan transparan. Beberapa kriteria yang dijadikan penilaian mencakup Perkembangan, dampak, Mutu, Ketahanan, dan relevansi.
Penilaian Kemenangan dilakukan Dari Skuat Federasi Assessment detikcom. Mereka melakukan analisis secara kuantitatif dan kualitatif lewat metode polling, survei, forum group discussion (FGD) yang melibatkan 1.000 pembaca detikcom.
Para Kemenangan merupakan pihak-pihak yang telah Menyediakan kontribusi signifikan Untuk memajukan Indonesia. Bersama adanya Apresiasi ini, detikcom Merangsang perubahan positif dan Semangat Untuk banyak pihak.
(cyu/nwk)
Artikel ini disadur –> Detiknews.id Indonesia: Indonesian Heritage Agency Akansegera Buat Museum Fun, Karena Itu Tempat Nongkrong Anak Muda