Dosen IPB University Terpilih Karena Itu Ketua Umum PPI Jepang 2024-2025

Dosen IPB University Prima Gandhi terpilih Karena Itu Ketua Umum Perhimpunan Pelajar Indonesia (PPI) Jepang periode 2024-2025. Gandhi menggantikan ketua Sebelumnya Itu, Fadlyansah Farid.

Gandhi, panggilan akrabnya, terpilih Untuk Kongres PPI Jepang Ke XLIV Di Fukuoka yang digelar Pada dua hari Sabtu dan Minggu (21-22 September 2024). Di Kongres ini, Gandhi terpilih Setelahnya memperoleh suara lebih banyak Untuk kandidat ketua umum lainnya, demikian Untuk rilis PPI Jepang yang diterima, ditulis Senin (23/9/2024).

Untuk kampanyenya, Gandhi membawa slogan PPI Jepang HADIR (Harmonis, Adaptif, dan Responsif). Untuk kepengurusan satu tahun kedepan, Gandhi ingin membawa PPI Jepang lebih bermanfaat Sebagai pelajar, pemerintah dan diaspora Indonesia Di Jepang. Beberapa Inisiatif kerja yang Akansegera dilakukan adalah Annual Scientific Symposium of Indonesian Collegians in Japan Ke 8, Indonesian Art Perayaan Seni, PPIJ Healing, #PPIJBERSUARA, Pintu Nihon, PPIJ SATU dan PELAJAR HADIR.

Sebagai Inisiatif terakhir PELAJAR HADIR yaitu Inisiatif menuliskan Komentar, ide dan gagasan Untuk pelajar Indonesia Di Jepang Di media cetak. Sebagai menjalankan Inisiatif ini Akansegera dilakukan pelatihan menulis opini dan artikel Di media massa. Menulis opini penting agar anggota PPI Jepang menjadi mitra kritis konstruktif Untuk kemajuan Indonesia. Inspirasi Inisiatif ini didapat Untuk kebiasaan pendiri bangsa seperti Mohammad Hatta, Sutan Syahrir, Achmad Soebardjo yang sering menulis artikel bernas ketika berkuliah Di luar negeri Untuk rangka mengusahakan kemerdekaan bangsa Indonesia.

Gandhi sendiri merupakan Dosen Manajemen Agribisnis Sekolah Vokasi Institut Agrikultur Bogor (IPB University) yang Untuk berkuliah Doktoral tahun kedua Di Graduate School of International Food and Agricultural Studies, Departement of Agricultural Economics, Tokyo University of Agriculture. Di ini Gandhi mendapakan beasiswa Nodai special exchange student Untuk Jepang. Sebelumnya Itu Gandhi menempuh Pembelajaran Master dan Sarjana Di IPB University.

Pria alumni SMA Negeri 3 Jakarta ini Kesenangan membaca, menulis, Berbicara dan berorganisasi. Sebelum SMP Gandhi aktif diberbagai organisasi seperti OSIS, Rohis, Himpro Miseta IPB, DPM IPB, KNPI, HKTI, Karang Taruna, ICMI, HMI, KAHMI dan HA IPB.

Sebagai buah dialektika Untuk menjalankan Kesenangan dan berorganisasi, pria keturunan Minang ini telah menghasilkan karya berupa 14 Bacaan sebagai penulis, 12 Bacaan sebagai editor, 20 jurnal ilmiah, dan 77 artikel populer Di media cetak seperti Kompas, Media Indonesia, Kompas, Republika, Seputar Indonesia, Investor Daily, Independent Observer dan Jakarta Post.

Atas dasar inilah Gandhi berkeinginan Meningkatkan kemanfaatan diri Bersama karya-karya nyata Di PPI Jepang dan terlibat mensukseskan kaderisasi serta mewujudkan visi misi PPI Jepang. Tentunya Untuk memimpin PPI Jepang, Gandhi Merasakan Pemberian penuh Untuk istrinya dr Febriani dan kedua anaknya.

Kongres PPI Jepang diselenggarakan sebagai proses kaderisasi Untuk menjaga Ketahanan roda organisasi. Selain memilih ketua umum, dipilih juga ketua Badan Pengawas serta Merundingkan AD ART PPI Jepang. PPI Jepang mempunyai sejarah yang Panjang Sebelum berdiri 24 Juni 1953. Per Desember 2023, terdapat 7.741 Warga Bangsa Indonesia yang berstatus pelajar Di Jepang. Di ini terdapat 9 Korda dan 49 Komisariat/Universitas.

(nwk/nwk)