Mendikdasmen Mu’ti Luncurkan Literatur Di Satu Tahun Pemerintahan, Ini Isinya



Jakarta

Pembantu Pemimpin Negara Belajar Dasar dan Menengah (Mendikdasmen) Abdul Mu’ti meresmikan peluncuran Literatur Di satu tahun era pemerintahannya. Literatur ini diberi judul “Belajar Bermutu Sebagai Semua: Menggali Pokok-pokok Pikiran Abdul Mu’ti”.

Karena Itu salah satu Pembantu Pemimpin Negara yang dinilai Memiliki kinerja terbaik, Pembantu Pemimpin Negara Mu’ti merasa berbagai ulasan yang ada si Literatur tersebut lebih bagus Untuk apa yang ia lakukan. Hal ini dirasakannya Sesudah membaca Literatur tersebut

“Ulasannya Pak Haidar, Mas Doni, Pak Yanto, juga Mbak Stephanie, dan para penulis yang ada Di sini, ketika saya baca, saya merasa, I think that is beyond, itu melampaui yang saya lakukan,” tuturnya Untuk Peristiwa peluncuran Literatur ‘Belajar Bermutu Sebagai Semua: Menggali Pokok-pokok Pikiran Abdul Mu’ti’ Di Hotel Aryaduta, Menteng, Jakarta Pusat, Senin (27/10/2025).


SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sebagai itu, ia berterima kasih kepada semua penulis yang menuangkan pikirannya Untuk memperkaya apa yang dilakukannya sebagai Mendikdasmen. Pencapaian yang Hingga Di Ini didapatkannya menurut Mu’ti tidak selalu murni Untuk pemikirannya.

Di menjabat sebagai Pembantu Pemimpin Negara, Mu’ti Berusaha menjadi pendengar yang baik dan menyerap aspirasi Kelompok. Untuk beragam aspirasi inilah Sesudah Itu ia tuangkan menjadi Dibagian Untuk kebikan Kemendikdasmen.

“Lantaran itu sebenarnya, itu bukan murni gagasan saya, tapi itu adalah gagasan-gagasan besar para tokoh Di Indonesia, Kelompok Di Indonesia, Malahan rakyat biasa yang membantu saya Sebagai memimpin Kementerian Belajar Dasar dan Menengah,” tegasnya.

Berbagai Keputusan hingga peluncuran Literatur ini dinilai Mu’ti barulah langkah awal Untuk setahun menjadi nahkoda Belajar dasar dan menengah Di Indonesia. Ia mengaku Berencana terus mengakselerasi fondasi yang telah dibuat, memperbaiki kekurangan, dan memperkuat capaian yang ada Di tahun-tahun berikutnya.

Tidak hanya kepada penulis, Mu’ti juga mengucapkan terima kasih kepada seluruh Kelompok yang telah Memberi Dukungan. Baik Dukungan yang diberikan Untuk bentuk Penilaian maupun partisipasi.

“Tanpa Dukungan Kelompok, kami tidak bisa melaksanakan tugas Di sebaik-baiknya,” urainya.

Pembantu Pemimpin Negara Mu’ti juga berterima kasih kepada Pemimpin Negara Prabowo Subianto yang telah Memberi kepercayaan kepadanya Sebagai memimpin Kemendikdasmen. Sekum PP Muhammadiyah itu menegaskan tugasnya adalah memperbaiki dunia Belajar.

“Arah jangka panjangnya adalah memperbaiki karakter bangsa, membangun Indonesia menjadi Negeri yang maju, bermartabat Di Belajar sebagai sarananya,” sambung Mu’ti.

Isi Literatur Mendikdasmen Abdul Mu’ti

Ke Umumnya, Literatur ini berisi kumpulan tulisan Untuk para akademisi dan praktisi Belajar. Para penulis melakukan ulasan Di pokok-pokok pikiran Mendikdasmen Untuk menerjemahkan Asta Cita Di-4 Tim Pembantu Pemimpin Negara Merah Putih.

Dijelaskan bila Literatur tentang pemikiran Prof Mu’ti ini dikerjakan Dari 16 penulis. Dua Antara penulis tersebut yakni Dr Johanes Haryatmoko yang Menyoroti tentang deep learning dan Dr Stephanie Riadi menuliskan soal STEM (Science, Technology, Engineering, dan Mathematics).

Mantan Pembantu Pemimpin Negara Belajar dan Kebudayaan (Mendikbud) Prof Muhammad Nuh Memberi apresiasi kepada Pembantu Pemimpin Negara Mu’ti. Ia Mengungkapkan Mu’ti adalah sosok yang tepat Sebagai mengemban amanah sebagai penerusnya.

“Saya itu sangat bersyukur Lantaran urusan Belajar itu bukan sekedar hanya diurus Dari orang yang (ingin) mencoba, tetapi orang itu juga expert. Expert itu orang yang tahu persoalan, tahu jawaban, dan tidak bisa ekslusif, Prof Mu’ti termasuk salah satunya, ” kata Prof Nuh.

Hadir Di kesempatan yang sama, Ketua Komisi X Lembaga Legis Latif RI Hetifah Sjaifudian Mengungkapkan Prof Mu’ti adalah sosok yang Damai. Walaupun Damai, Hetifah menegaskan Mendikdasmen bukanlah orang yang lambat Untuk Memutuskan keputusan.

“Lantaran hasil-hasilnya justru sangat nyata, sangat berdampak, Lantaran beliau ini gaya kepemimpinannya itu memang menjaga stabilitas. Sesudah Itu juga cermin dan bijak Untuk merespon tantangan,” paparnya.

(det/nwk)

Artikel ini disadur –> Detiknews.id Indonesia: Mendikdasmen Mu’ti Luncurkan Literatur Di Satu Tahun Pemerintahan, Ini Isinya