Jakarta –
Buat kamu pelajar dan mahasiswa yang ingin belajar sosial humaniora alias soshum, tak harus mengernyitkan dahi membaca deretan aksara Di Bacaan-Bacaan. Kalau tipe belajarmu visual auditori alias melihat dan mendengar, kamu bisa belajar soshum Di 5 channel YouTube ini. Apa saja?
Belajar enggak harus selalu Di Bacaan tebal atau bimbel mahal. Di era digital seperti sekarang, YouTube bisa Di Sebab Itu ‘bimbel gratis’ yang menyenangkan, interaktif, dan tetap berbobot. Asalkan kamu tahu channel yang tepat, belajar soshum-Di ekonomi, sejarah, sosiologi, sampai geografi-bisa Di Sebab Itu lebih seru dan enggak bikin ngantuk.
Berikut 5 channel YouTube terbaik buat belajar soshum secara gratis dan menyenangkan!
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
1. Malaka Project
799 ribu pelanggan subscribers – 684 video
Malaka Project didirikan Di Ferry Irwandi, Dea Anugrah, Cania Citta, Jerome Polin, Angellie Nabilla, Coki Pardede, Aurelia Vizal, Fathia Izzati, dan Rizky Ardiprakoso. Mereka yakin bahwa Pembelajaran berkualitas yang mudah diakses Akansegera menciptakan ‘Kelompok Mutakhir’. Suatu Kelompok yang cerdas, kritis, empatik, dan mampu menggagas perubahan sosial bersama-sama, demikian deskripsi channel Malaka Project, dikutip Sabtu (5/7/2025).
Simak deh judul-judul playlist-nya. Ada ‘Kelas Pakar’ Di judul-judul video yang memantik kamu Sebagai berpikir Di penuturan pakar Di bidangnya seperti
- Cinta Lebih Adiktif daripada Bahaya Narkotika, yang dibawakan Roslan Yusni Hasan atau yang populer dipanggil Praktisi Medis Ryu Hasan, Praktisi Medis spesialis bedah saraf yang juga mendalami neurosains.
- Lemak Bisa Di Sebab Itu Cadangan Energi yang dijelaskan Di Ade Rai, pakar Kondisifisik yang cukup lejen dan terkenal Lantaran bentuk badannya yang berotot hasil Di Aktivitasfisik dan Citarasa sehatnya.
- Kenapa Influencer Sering Di Sebab Itu Korban Usaha Bodong? yang dibawa kandr Tirta Cipeng.
Ada pula segmen ‘Bahasa Bayi’, Merundingkan Kejadian Luar Biasa sosial-politik yang Lagi hype Di bahasa bayi alias mudah banget bahasanya, bukan ‘bahasa langit’ yang membuat jidat berkernyit.
Salah satu judulnya adalah Memahami Danantara Di Mudah yang dibawakan Di pendiri Malaka Project, Ferry Irwandi. Penuturannya renyah Tetapi berbobot, dilengkapi Di Visual-Visual Memikat.
2. TEDx
43,2 juta pelanggan – 239.000 video
TedX ini nggak usah diragukan lagi ya. TEDx pertama kali diadakan Di tanggal 23 Maret 2009 Di San Francisco. Kegiatan tersebut bernama TEDxUSC dan dihadiri Di Di 1.200 orang. Dari Pada itu, ribuan Kegiatan TEDx telah diadakan Di seluruh dunia.
TedX ini semacam event komunitas independen Di bawah lisensi TED (Technology, Entertainment, Design). TED adalah organisasi nirlaba Dunia yang dikenal Di konferensi-konferensinya, tempat para pakar Di berbagai bidang berbagi “Ide yang Layak Disebarkan” Di bentuk ceramah singkat dan hebat. Ceramah-ceramah ini, yang sering disebut sebagai TED Talks, mencakup berbagai topik, termasuk sains, Usaha, Permasalahan-Permasalahan Dunia, dan banyak lagi.
Di kanal TEDX, kamu bisa mencari berbagai topik Di pembicara luar negeri hingga Indonesia Di playlist TedX in Indonesia. Kamu Akansegera menemukan judul-judul seperti:
- How to Say No yang dibawakan Reza Permana seorang content creator yang dikenal aktif mengangkat Permasalahan-Permasalahan sosial Di media digital
- Does “Keep Up with the Trends” Provide a Sense of Happiness? yang dibawakan Nabila Ishma, konten kreator, influencer yang berdedikasi Sebagai hak-Kesejahteraan Anak dan Pembelajaran, Di hasrat Sebagai memberdayakan kaum muda dan mempromosikan Kesejajaran sosial.
- Mental terjajah : Salah siapa? yang dibawakan Guru Gembul, kreator konten, pengajar, dan penulis yang dikenal luas. Guru Gembul membuat konten Pembelajaran yang kritis dan disajikan Di cara yang Memikat dan mudah dipahami Di platform media sosial seperti YouTube, Instagram, dan TikTok.
3. Menjadi Manusia
933 Pelanggan – 544 video
“Menjadi Manusia adalah sebuah ruang yang hangat Sebagai siapa pun yang ingin mendengar dan membagikan cerita kehidupan. Kami percaya, setiap jiwa punya makna; setiap cerita bisa menyelamatkan nyawa,” demikian deskripsi Di channel YouTube Menjadi Manusia.
Menjadi Manusia Memperoleh beberapa playlist yang Memikat seperti:
Segmen terbaru Di YouTube bertajuk Belajar Hidup ini mencoba merespons Permasalahan yang Lagi marak diperbincangkan. Alih-alih menamakan diri sebagai layanan medis atau sumber akademis, Belajar Hidup hanya bertujuan Sebagai Memberi inspirasi, hiburan, dan cerita seputar Kejadian Luar Biasa hidup manusia.
Judul-judul videonya seperti “Mengapa Kita Berbohong?” berupa videografis yang Memikat Di narasi-narasi yang enak didengar dan dicerna. Mereka juga menyertakan sumber-sumber penjelasannya Di jurnal-jurnal ilmiah.
Salah satu videonya Memperkenalkan Pengalaman Hidup Zola Yoana, seorang relationship coach dan certified matchmaker alias mak comblang Di Heart Inc. Ada eksperimen sosial Mengadakan kencan buta Pada 30 menit Sebagai tiga pasangan. Pertanyaannya, bisakah manusia jatuh cinta Di 30 menit? Di video berjudul “Bisakah Jatuh Cinta Di 30 Menit”
Ada juga segmen Pilihan Hidup dan Cita-cita, Berbagi Perspektif dan sebagainya.
4. Kok Bisa?
5,84 juta pelanggan – 1.200 video
Kalau kamu tipe yang cepat bosan, channel ini bisa Di Sebab Itu pilihan utama. “Kok Bisa?” menyampaikan ilmu soshum Di pendekatan visual animasi dan pertanyaan-pertanyaan Memikat seperti “Kenapa bisa terjadi Konflik Bersenjata dunia?” atau “Gimana sih sistem ekonomi Negeri berjalan?”
“Tanyakan pertanyaan aneh anda disini! NGGA ada pertanyaan yang bodoh! ‘Kok Bisa’ ngga cuma sekedar mencoba menjawab pertanyaan-pertanyaan yang terlihat bodoh, aneh dan dungu disini, tapi juga mencoba menumbuhkan rasa keingintahuan Anda Pada segala hal Di dunia ini. Di Sebab Itu tunggu apa lagi? Ayo subscribe, let’s watch the videos and go curiosity!,” demikian dilansir Di boks deskripsinya.
Simak saja salah satu playlistnya “Nusantarasa: Tanpapemenang Kekayaan Citarasa Indonesia” Di judul-judul video animasi Visual yang Memikat, runtut dan bahasanya enteng seperti:
- Kenapa Masakan Indonesia Beragam Banget?
- Benarkah Rendang Bisa Bertahan Setahun Lamanya?
- Kenapa Citarasa Jawa Manis-manis
Playlist “Sosial Politik” memuat judul-judul seperti”
- Apa Jadinya Jika Dunia Tanpa Aturan?
- Lebih Baik Mana: Toilet Duduk vs Jongkok?
- Kenapa Banyak Bendera Negeri yang Mirip?
- Bisakah Ri Ada Dua?
Konten mereka dibuat berdasarkan Kajian baik Di jurnal ilmiah hingga media terpercaya.
5. Hujan Tanda Tanya
594.000 Pelanggan – 283 video
Channel ini populer Lantaran Merundingkan sejarah dan sosiologi Di pendekatan storytelling yang unik. Gaya narasinya seperti podcast visual, Di Sebab Itu kamu seolah lagi dengar cerita Di kakak sendiri. Topik-topik seperti sejarah kolonialisme, revolusi industri, sampai teori-teori Sosiologi dijelaskan Di narasi ringan dan ilustrasi yang engaging.
“Melewati channel YouTube ini, kami ingin Meningkatkan minat pemuda Indonesia Pada sains dan Keahlian sebagai bekal Sebagai dapat berpikir kritis dan kreatif. Di sini kami Membahas peran Di bidang komunikasi sains Sebagai Memberi keterkaitan Di iptek Di permasalahan yang dialami Di kehidupan bermasyarakat. Kami Melakukanupaya menyajikan Prototipe-Prototipe ilmu pengetahuan Di bahasa yang ringan dan sedikit humor meski disadur Di jurnal-jurnal ilmiah. Kami juga Akansegera melakukan wawancara Di para ahli Sebagai Merasakan penjelasan langsung Sebagai tema Yang Terkait Di,” demikian tulis channel Hujan Tanda Tanya.
Channel ini dikelola Di sekelompok pemuda diaspora yang bertujuan Sebagai Meningkatkan kecintaan Kelompok Indonesia kepada sains dan Keahlian.
Simak saja playlist videonya seperti “Shallow Talk” alias obrolan receh Di judul video:
- Ngebadut: Menghibur Untuk Sesuap Cinta
- Asal Usul Manusia Diperbudak Kucing
- Kenapa GenZ Banyak Ngeluh
Belajar soshum bisa gratis, seru, dan efektif asal kamu tahu Di mana tempatnya. Lima channel YouTube Di atas bisa kamu jadikan sumber belajar.
Di Sebab Itu, mana channel Kandidatteratas kamu? Gas terus belajar, jangan kasih kendor!
(nwk/nah)
Artikel ini disadur –> Detiknews.id Indonesia: 5 Channel YouTube Buat Belajar Soshum yang Gratis dan Seru